Sunday, April 24, 2011

MY MANGO TREE




24 April 2011
Alhamdulillah wabah ulat bulu yang merajalela di Jawa Tengah dan sudah sampai ke Jakarta tidak sampai ke Bogor.
So, " my mango tree" yang tahun ini berbuah lumayan banyak relatif aman. Karena ditanam di luar pagar rumah, ada yang berkomentar, " kok ditanam di luar, ntar buahnya diambilin orang lewat". Saya hanya tersenyum dan berkata dalam hati ngak apa2 deh kalau ada yang ngambil.

Walaupun dalam hati, kita diuji nih apakah benar2 rela bila buahnya diambil orang.
Ketika tahun lalu si mango berbuah walaupun jumlahnya bisa dihitung dengan jari,  karena senang dan sayang timbul juga rasa khawatir buah tersebut diambil orang. Dan kekhawatiran itu terbukti. Di bulan puasa tahun lalu, di satu siang yang sepi ketika sedang tidur siang terdengar bunyi "krek" bunyi buah yang dipetik. Saya terbangun dan berlari keluar, ternyata benar buah yang setiap hari saya pandangi sudah lenyap. Setelah itu masih ada dua buah yang tersisa dan cukup besar untuk dipetik walaupun belum matang. Daripada hilang lagi maka buah tersebut saya petik untuk merasakan rasa mangga yang ditanam sendiri.

Menjelang musim mangga tahun ini I said to my boy, " kalau kita relakan buah mangga kita dipetik orang mungkin nanti si mango akan berbuah lebih banyak lagi".
Dan tahun ini terbukti si mango berbuah lumayan banyak seperti terlihat dalam foto di atas.Saya jadi ingat omongan saya sebelumnya. Kali ini saya berkata kalau mau ngambil buah yang di bagian luar silakan, tapi untuk yang bagian dalam sisakan untuk yang punya rumah ya. Heh heh heh
Buah tahun lalu

No comments:

Post a Comment