Monday, May 2, 2011

NENG NING NUNG NANG :SATU LAGI TELADAN DARI KI HAJAR DEWANTARA

Sepertinya sudah menjadi kebiasaan kita setiap tahun dalam merayakan hari-hari besar nasional masih sebatas hal-hal yang bersifat seremonial belaka tanpa menggali lebih dalam makna di balik hari-hari besar tersebut. Dirayakan setiap tahun untuk kemudian dilupakan sampai tiba saatnya perayaan di tahun berikutnya.

Menyambut hari Pendidikan Nasional tahun ini agar ada nilai tambah yang  kita peroleh , ada baiknya kita mengkaji kembali apa yang telah dilakukan oleh Ki Hadjar Dewantara ( Raden Mas Soewardi Soerjaningrat) untuk dunia pendidikan di tanah air.
Hari Pendidikan Nasional  dirayakan setiap tanggal 2 Mei untuk menghormati jasa Ki Hadjar Dewantara yang lahir pada tanggal 2 Mei 1889  di Yogyakarta. Beliau juga merupakan menteri pendidikan kita yang pertama walaupun dalam kurun waktu yang sangat singkat yaitu pada periode 02 September 1945 - 14 Nopember 1945.

Perbincangan mengenai Ki Hadjar Dewantara tidak dapat dipisahkan dari Perguruan Taman Siswa dan semboyannya yang sangat kita kenal yaitu " Ing ngarsa sung tulada , ing madya mangun karsa ,  tut wuri handayani - di depan menjadi teladan, di tengah membangun semangat, di belakang memberi dukungan".
Bukan hanya itu, kita juga bisa belajar dari cara beliau memecahkan masalah seperti yang ditulis oleh Ki Priyo Dwiarso di tamansiswa.org dan pernah dipublikasikan di harian Kedaulatan rakyat edisi 14 April 2008 yang singkatnya sbb:

- Neng yang artinya  meneng atau diam . Tetap tenang, tidak panik dan tidak emosi dalam menghadapi masalah.

- Ning yang artinya wening yaitu adanya ketentraman batin sehingga hati dan pikiran  jernih untuk mencari pemecahan masalah. Ketentraman batin ini salah satunya bisa diperoleh dengan banyak beristigfar.

- Nung berarti hanung yaitu kebesaran jiwa untuk menerima kritik dan saran dari pihak lain dan tidak berpandangan sempit.

- Nang berarti menang yaitu kemenangan moral atau fisik setelah proses Neng, Ning dang Nung di atas dengan tidak menyakiti pihak-pihak lain.

Great People were born to inspire other people to do great things.

Semoga apa yang telah dilakukan oleh Ki Hadjar Dewantara akan selalu menjadi inspirasi dan motivasi bagi  semua pihak yang peduli terhadap dunia pendidikan untuk memberikan sumbangsih bagi pendidikan Indonesia yang lebih baik, karena pendidikan merupakan tanggung jawab semua elemen masyarakat mulai dari lingkup terkecil sampai yang besar yaitu penentu kebijakan.

No comments:

Post a Comment